Analisis Produksi, Pendapatan dan Pemasaran Rumput laut
Tingkat pertumbuhan ekonomi nasional ditentukan oleh pelaksanaan dan hasil-hasil pembangunan nasional serta kemampuan pemerintah dalam membangkitkan kegairahan dan partisipasi seluruh rakyat dalam melaksanakan pembangunan. Semakin tinggi pertumbuhan perekonomian, semakin besar pula sarana-sarana yang dapat disediakan untuk kepentingan masyarakat.
Sarana yang disediakan mencakup sarana pertanian yang dikembangkan untuk memberdayakan kehidupan masyarakat petani yang ada di pelosok desa. Pelaksanaan pembangunan pertanian yang dilakukan untuk meningkatkan swasembada pangan membutuhkan kerja keras dan kerja sama antara pemerintah dan petani serta masyarakat umumnya yang berhubungan dengan sektor pertanian. Kerja keras dalam arti bahwa semua sumber daya dan perhatian diarahkan pada program kerja guna meraih hasil yang diinginkan.
Salah satu komoditi unggulan sektor pertanian seperti rumput laut telah menjadi salah satu sumber pendapatan bagi masyarakat Sulawesi Tenggara khususnya di Desa Wawoncusu Kecamatan Kapontori Kabupaten Buton saat ini. Rumput laut merupakan komoditi yang potensial dalam memberikan kontribusi pada pendapatan keluarga petani. Komoditi rumput laut ini telah dibudidayakan di Desa Wawoncusu dengan luas lahan 27 ha dengan 23 orang petani.
Kegiatan usahatani yang dilakukan masyarakat terdiri dari beragam usaha selain bercocok tanam dilakukan juga kegiatan pemasaran hasil usahatani. Hasil usahatani sering dipasarkan secara langsung kepada pedagang pengumpul dengan tingkat harga yang relatif rendah dibandingkan dengan penjualan yang dilakukan oleh petani secara langsung ke pasar.
Budidaya tanaman rumput laut dilakukan masyarakat di Desa Wawoncusu karena wilayah ini sangat cocok ditumbuhi tanaman rumput laut, sehingga usahatani rumput laut menjadi salah satu kegiatan petani yang ada di Desa Wawoncusu, selain itu masyarakat lebih menguasai cara budidaya rumput laut yang bersifat tradisional. Tidaklah heran jika tanaman rumput laut diperhadapkan dengan masalah hama. Kondisi ini menyebabkan masyarakat di Desa Wawoncusu menbutuhkan bantuan pemerintah melalui Dinas Pertanian untuk membantu petani rumput laut dalam mengatasi permasalahan petani rumput laut tersebut dan sekaligus memberikan pemahaman kepada petani guna meningkatkan produksi dan kualitas hasil panen rumput laut.
Di sisi lain petani selalu berusaha untuk meningkatkan hasil produksi rumput laut dengan harapan untuk menjual produksi rumput laut pada tingkat harga yang dapat memberikan keuntungan guna dapat meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Adanya kebijakan harga terhadap komoditi rumput laut membuat kegiatan petani selalu berusaha untuk memasarkan komoditi rumput laut kepada pasar secara langsung.
Jika dilihat dari segi perekonomian, pendapatan petani rumput laut di Desa Wawoncusu dapat dikatakan di atas rata-rata. Hal tersebut dapat dilihat dari terpenuhinya kebutuhan sehari-hari mereka hingga dapat membiayai pendidikan anak mereka hingga ke perguruan tinggi.